Berpikir Kritis adalah pemikiran luas yang didasari oleh hal-hal yang membuat sebuah argumen yang kita utarakan menjadi jelas. dalam berpikir kritis ada banyak hal yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Presisi
- Akurasi
- Relevan
- Kedalaman
- Logika
- Luas
- Kejelasan
.jpg)
Presisi merupakan ketelitian, dalam Berpikir kritis kita butuh ketelitian terhadap apa yang kita pikirkan dan apa yang akan kita argumenkan. Akurasi merupakan keakuratan, dalam menyampaikan argumen yang didahului dengan berpikir kritis juga perlu untuk memikirkan keakuratan dari informasi. tidak mungkin jika kita akan berpikir tanpa adanya bukti dan dasar yang akurat. Relevan adalah bersangkut paut, maksudnya adalah, ketika kita berpikir kritis, kesinambungan antara hal satu dan lainnya harus ada, karena sesuatu hal memiliki sebab akibat yang jelas, agar sebuah argumen nantinya akan mempunyai alasan yang mengkokohkan. Kedalaman dalam berpikir juga sangat diperlukan karena, dalam berpikir kritis kita dibutuhkan untuk tidak berpikir pendek dan cepat mengambil kesimpulan dengan menggunakan logika yang tepat dan masuk akal. keluasan dalam berpikir sama dengan kedalaman, serta kejelasan dari apa yang kita pikirkan.
Selain itu, fondasi dari berpikir kritis juga harus disiapkan. karena berpikir sama dengan komunikasi, yang meiliki aspek-aspek penting. berikut model komunikasi,
- Harus ada orang yang berbicara dan mendengar.
- ada yang disampaikan.
- bahasa yang sama untuk mengenali apa yang dikatakan.
- emosi, wawasan, pengalaman budaya.
- harus jelas apa yang disampaikan,
bener, tapi kritis jg harus liat2 gak asal jeplak ngomong :p
BalasHapusMampir kesini ya, salam kenal Peta Indonesia Karya Anak Negeri